Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the acf domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/u942041895/domains/karyaedu.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6121

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the maag domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/u942041895/domains/karyaedu.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6121
Cara Menjaga Keseimbangan Antara Kerja dan Kehidupan Pribadi Tanpa Stres | Karya Edu
Dark Mode Light Mode

Cara Menjaga Keseimbangan Antara Kerja dan Kehidupan Pribadi Tanpa Stres

In the Age of Information, news media faces both unprecedented opportunities and significant challenges.

Cimahi, EDUKARYA Kadang rasanya hidup itu penuh pilihan: mau fokus kerja, tapi pengen juga punya waktu buat keluarga dan diri sendiri. Padahal, sebenarnya kita nggak harus memilih salah satu. Kita bisa, kok, punya kehidupan profesional yang produktif dan kehidupan pribadi yang tetap bahagia. Kuncinya? Keseimbangan.

Nggak Harus Sempurna, yang Penting Seimbang

Keseimbangan hidup bukan soal membagi waktu secara kaku 50:50. Tapi lebih ke bagaimana kita merasa cukup dan puas, baik di kantor maupun di rumah. Ada hari di mana kerjaan lebih padat, dan itu wajar. Tapi jangan lupa juga ada waktu untuk recharge: istirahat, ngobrol sama orang tersayang, atau sekadar menikmati hobi.

Kenali Batasan Diri

Penting banget untuk tahu kapan harus bilang “cukup dulu”. Kalau tubuh dan pikiran sudah lelah, jangan dipaksa terus-terusan kerja. Matikan notifikasi kantor setelah jam kerja, dan luangkan waktu buat hal-hal yang bikin kamu bahagia. Ingat, kamu juga butuh istirahat agar tetap semangat dan fokus keesokan harinya.

Bikin Rutinitas yang Fleksibel

Punya rutinitas harian bisa bantu menjaga ritme hidup. Tapi jangan sampai rutinitas itu jadi beban. Coba buat jadwal yang realistis—kerja tetap optimal, tapi ada waktu juga buat ngopi santai, olahraga ringan, atau ngobrol bareng keluarga. Fleksibel itu bukan berarti malas, tapi tahu kapan harus gas, kapan harus rem.

Belajar Bilang “Nggak”

Kadang kita merasa harus selalu bilang “iya” ke semua permintaan, baik dari kantor maupun lingkungan sekitar. Padahal, bilang “nggak” itu bukan berarti egois, tapi bentuk menjaga kesehatan mental. Kamu nggak harus selalu tersedia setiap waktu. Prioritaskan hal yang benar-benar penting.

Waktu untuk Diri Sendiri Itu Wajib

Jangan anggap me-time itu hal mewah. Luangkan waktu untuk melakukan hal yang kamu suka—nonton film, baca buku, masak, atau sekadar jalan santai. Itu semua bisa bantu kamu merasa lebih segar dan siap menghadapi hari esok. Doni TP

Dapatkan informasi terbaru dari kami

Dengan menekan tombol Subscribe, Anda mengonfirmasi bahwa Anda telah membaca dan menyetujui Kebijakan Privasi dan Persyaratan Penggunaan kami.
View Comments (3) View Comments (3)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Menemukan Keindahan dan Inspirasi dari Hal-Hal Sederhana di Sekitar Kita

Next Post

Menemukan Kembali Pesona Hidup Santai di Dunia yang Serba Cepat